Setelah Kelud
Slamet,
Asap
Gelap
Gemuruh
Getar
Kau guncangkan
Apakah itu tanda?
Bahwa kau lelah?
Menyimpan magma?
Menampung lava?
Dengan berjutajuta
Kuharap tidak
Biarkan kutatap elokmu
Biarkan kunikmati gagahmu
Jangan sekarang
jangan
Karena kau Slamet
*saat slamet dalam waspada
Tidak ada komentar:
Posting Komentar